Papua, Kabarkansaja.id – Presiden Joko Widodo (tengah), Menteri Sekretaris Negara Pratikno (ketiga kanan), Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kedua kanan), Menteri ESDM Arifin Tasrif (ketiga kiri), Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere (kedua kiri), Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi (kiri), dan Direktur Utama PT Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo (kanan), menekan tombol saat peresmian peletakan batu pertama pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Kawasan Industri Pupuk, di Fakfak, Papua Barat, Kamis (23/11/2023).
Ini adalah kawasan industri pupuk pertama dalam 40 tahun terakhir, dengan kapasitas produksi pupuk Urea sebesar 1.150.000 ton per tahun dan amonia 825.000 ton per tahun. Dengan dibangunnya kawasan industri pupuk ini akan memperkuat posisi Pupuk Indonesia sebagai penyedia pupuk terbesar di Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika Utara. Foto: BPMI Setpres
Discussion about this post